Sari Pediatri, Vol. 23, No. 5, Februari 2022
Pengaruh Kadar Vitamin D Plasma terhadap Derajat Kekerapan Asma pada Anak
Theresia Umboh, Ganung Harsono, Diah Lintang Kawuryan
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi, Surakarta
Latar belakang. Dampak vitamin D sebagai immunomodulator dan anti-inflamasi pada penderita asma dapat menjadi faktor proteksi yang baik. Dalam berbagai penelitian, prevalensi defisiensi vitamin D di Indonesia cukup tinggi. Oleh karena itu, perlu diteliti kadar vitamin D plasma dalam hubungannya dengan derajat kekerapan pada asma, sebagai pertimbangan pemberian terapi suportif pada pasien anak dengan asma.
Tujuan. Menganalisis pengaruh kadar vitamin D terhadap derajat kekerapan pada asma anak di RSUD Dr. Moewardi Surakarta.
Metode. Studi cross sectional terhadap pasien anak dengan asma bronkial berusia 6-18 tahun yang datang ke poliklinik anak di RSUD Dr. Moewardi, Surakarta. K Kadar 25(OH)D dalam darah diperiksa dan dianalisis korelasinya dengan derajat kekerapan asma menggunakan korelasi Spearman, dengan nilai signifikan bila p<0,05.
Hasil. Tigapuluh tujuh subjek penelitian, rata-rata usia 10-11 tahun, 17 memiliki kadar 25(OH)D cukup (46%), dan 20 (54%) mengalami defisiensi. Kadar vitamin D berkorelasi lemah dengan derajat kekerapan asma (r=0,221, p=0,594), sedangkan faktor risiko pencetus asma berkorelasi kuat (r=0,776) serta riwayat alergi dalam keluarga menunjukkan hasil korelasi moderat dan signifikan (r=0.455, p=0,022) dengan derajat kekerapan asma.
Kesimpulan. Kadar vitamin D plasma yang rendah memiliki korelasi lemah terhadap derajat kekerapan asma yang lebih tinggi pada anak.
Sari Pediatri 2022;23(5):313-7
Kata kunci: asma, vitamin D, derajat kekerapan asma, insufisiensi vitamin D, 25(OH)D total
Alamat korespondensi: Theresia Umboh. Departemen Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran UNS, gedung Anggrek 4. Jl. Kolonel Sutarto No.132, Jebres, Kec. Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57126. Email: theresia.umboh@yahoo.com